Jakarta - Ketua Umum PSSI Erick Thohir melakukan gebrakan baru dengan memproteksi sekitar 353 wasit yang bertugas di Liga 1 dan Liga 2.
Proteksi dimaksud dengan memasukkan mereka ke BPJS Ketenagakerjaan.
"Wasit memang menjadi concern saya dalam upaya untuk membangun sepak bola Indonesia yang bersih. Oleh karenanya, di tahap pertama ini, faktor kesejahteraan menjadi hal krusial dengan menjadikan wasit bagian dari peserta BPJS ketenagakerjaan," kata Erick dilansir dari laman PSSI, Jumat, 14 April 2023.
Disebutnya, meski kesejahteraan utama wasit diperoleh saat tugas di lapangan, namun dengan BPJS Ketenagakerjaan, sebagai bagian dari perlindungan sosial.
"Setidaknya para wasit kita bisa terlindungi jika mengalami risiko kecelakaan kerja atau meninggal dunia sehingga bisa meringankan bebannya," ujar Erick.
BACA JUGA: Liga 2 Start November 2023, Perubahan Jadwal Diklaim PSSI Demi Perbaikan Aspek Bisnis
Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Anggoro Eko Cahyo, mengatakan seluruh pekerja memiliki hak konstitusi untuk mendapatkan perlindungan.
Oleh karena itu negara senantiasa hadir untuk memastikan hal tersebut telah terimplementasi dengan baik.
"Tentu ini menjadi angin segar bagi dunia persepakbolaan nasional. Karena kami melihat dari awal komitmen Pak Erick sebagai ketua PSSI yang baru betul-betul ingin mensejahterakan para pemain bola dan juga wasit," katanya.
Disebutnya, ini juga merupakan bukti negara hadir melindungi seluruh warga negara, khususnya para pekerja.
Terlebih profesi sebagai seorang wasit sangat rawan mengalami kecelakaan kerja baik di dalam maupun di luar lapangan.
"Maka sudah sewajarnya mereka membutuhkan perlindungan jaminan sosial dari BPJS Ketenagakerjaan," terang Anggoro saat penyerahan kartu kepesertaan pada Kamis, 13 April 2023. []