Jakarta - Jagat dunia maya dihebohkan dengan kasus dua remaja bernama Handi Saputra dan Salsabila yang menjadi korban tabrakan di kawasan Nagrek, Jawa Barat, namun mayatnya justru dibuang pelaku ke Sungai Serayu.
Cerita bermula sewaktu Handi dan Salsabila ditabrak oleh pengendara mobil berjenis minibus di kawasan Nagrek pada 8 Desember 2021 silam. Kedua remaja berusia 18 tahun itu langsung tak sadarkan diri di tempat.
Menurut keterangan warga, penabrak bermobil hitam tersebut kemudian turun dan membawa dua remaja itu masuk ke dalam mobil miliknya.
Warga sekitar yang berada di lokasi kejadian dilarang untuk ikut ke dalam mobil yang mulanya dikira akan membawa korban ke rumah sakit.
Bahkan, tiga orang penumpang minibus hitam itu juga melarang warga yang ingin membuntuti mobil tersebut guna mendampingi dua remaja korban tabrakan tersebut.
Belakangan, Handi Saputra dan Salsabila yang merupakan warga Kabupaten Garut, dan Bandung itu ditemukan tidak bernyawa di aliran sungai Serayu. Beredar kabar bahwa dua korban tabrakan itu ditemukan tanpa telinga.
Jasad keduanya, masing-masing ditemukan warga di dua lokasi berbeda, yakni Cilacap dan Banyumas, Jawa Tengah.
Mayat Handi Hari Saputra ditemukan mengambang di Sungai Serayu pada Sabtu, 11 Desember 2021 dan sempat dikebumikan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Desa Banjarparakan, Kecamatan Rawalo, sementara jenazah Salsabila sempat dimakamkan di Adipala Kabupaten Cilacap.
Makam Handi dan Salsabila kemudian dibongkar dan jenazahnya dipindahkan ke Jawa Barat atas permintaan pihak keluarga sejoli tersebut.
Jenazah Handi Hari Saputra dimakamkan di kawasan Garut. Sementara Salsabila dikebumikan di Kampung Tegallame, Desa Ciaro, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung.
Kasus menghebohkan ini kemudian menjadi viral di berbagai media sosial. Pasalnya, beredar foto yang memperlihatkan mobil dan pelaku tabrakan. Diduga, gambar tersebut diambil warga sekitar lokasi kejadian.
Salah satu foto yang ramai diperbincangkan diunggah oleh akun Instagram @infojawabarat pada Minggu, 19 Desember 2021. Foto memperlihatkan saat dua remaja korban tabrakan itu tengah dievakuasi oleh sejumlah orang.
Dalam keterangan postingan, akun tersebut mengeklaim bahwa dua orang pelaku (berbaju putih dan hitam) berada di gambar tersebut. Mereka juga mengimbau agar foto tersebut diviralkan agar pelaku segera ditangkap. []