Medan - Tim SAR Gabungan akhirnya menemukan Wildan Firdaus, mahasiswa yang hanyut di Sungai Bah Bolon, Dusun II, Desa Silau Padang, Kecamatan Sipispis, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumut.
Korban yang merupakan warga Paya Pinang, Kecamatan Tebing Syahbandar, Sergai, hanyut pada Rabu 30 Agustus 2022, dan ditemukan pada Jumat 2 September 2022.
"Pencarian sejak pagi tadi dimulai dari lokasi awal korban hanyut menggunakan perahu rafting dan scouting darat," ungkap Kepala Basarnas Medan, Budiono, Jumat 2 September 2022.
Sekitar pukul 11.55 WIB, katanya, Tim SAR Gabungan akhirnya menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia.
"Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia berjarak sekitar 15 kilometer dari lokasi awal hanyut. Selanjutnya tim langsung mengevakuasi korban dan membawanya ke rumah duka guna diserahkan ke pihak keluarga," tuturnya.
Seperti diketahui, Wildan Firdaus (21), warga Paya Pinang, Kecamatan Tebing Syahbandar, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumut, hilang di Sungai Bah Bolon.
Wildan yang merupakan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sumatra Utara (UMSU) ini hanyut terseret arus Sungai Bah Bolon di Dusun II, Desa Silau Padang, Kecamatan Sipispis, Sergai, pada Rabu 30 Agustus 2022 sekitar pukul 14.30 WIB.
Sebelum kejadian, korban bersama rekan-rekannya sedang berenang di sungai tersebut, kemudian korban mencoba melompat dari atas dan terjun ke sungai, seketika korban langsung hanyut terbawa arus sungai.
Teman korban yang melihat itu berupaya menolong, namun derasnya arus sungai mengakibatkan korban langsung terseret arus dan hilang.
Kejadian tersebut selanjutnya dilaporkan ke warga sekitar dan diteruskan ke Kantor Basarnas Medan. []