Jakarta - Siti Hediati Hariyadi atau kerap disapa Titiek Soeharto mengaku peran orangtua, yakni Presiden RI kedua Soeharto dan saudara laki-laki yang memiliki hobi menembak turut berperan menumbuhkan minat olahraga menembak bagi dirinya.
"Kebetulan sekeluarga terutama abang-abang saya mereka petembak semua jadi akhirnya saya juga ikut mencoba," kata Titiek Soeharto kepada wartawan di Lapangan Tembak Persatuan Menembak dan Berburu Seluruh Indonesia (Perbakin) Senayan, Jakarta, dikutip dari Antara, Sabtu, 12 Maret 2022.
Setelah beberapa kali diajak oleh saudara laki-laki dan keponakannya, Titiek Soeharto mengaku mulai menyenangi olahraga tembak. Dia pun memutuskan ikut ujian IPSC atau Konfederasi Tembak Reaksi Internasional dan dinyatakan lolos.
Baca juga: Denny Siregar: Kelak Ada Presiden yang Diktatornya Melebihi Soeharto
"Ternyata beberapa kali ikut saya bisa juga menembak," kata dia sambil tersenyum.
Menurutnya, menembak bukan hanya sekadar olahraga. Akan tetapi, jauh dari itu olahraga menembak juga bertujuan melatih diri agar fokus, konsentrasi dan selalu waspada.
"Jadi kita itu tidak boleh sembrono pegang senjata," ujar dia.
Baca juga: Sindir Jokowi, Jansen: Pak Harto Diktator Tapi Ndak Pernah Tunda Pemilu
Titiek mengaku olahraga menembak sangat berdampak positif bagi kesehatan mental. Sebab, petembak dituntut untuk tenang dan fokus ketika melepaskan tembakan.
"Umur saya sudah 60 tahun ke atas, jadi mesti melatih otak dan konsentrasi juga," ucap Titiek Soeharto.
Sebelumnya, Komandan Danpaspampres Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Tri Budi Utomo mengatakan Kejuaraan Tembak Piala Danpaspampres 2022 bertujuan untuk mencari atlet-atlet muda potensial. Kejuaraan Tembak Piala Danpaspampres 2022 dilaksanakan dalam rangkaian Hari Bhakti Ke-76 Paspampres. []