News Kamis, 11 Agustus 2022 | 16:08

Istri Brigjen Hendra Mulai Teriak: Kami Korban Skenario Ferdy Sambo!

Lihat Foto Istri Brigjen Hendra Mulai Teriak: Kami Korban Skenario Ferdy Sambo! Brigjen Hendra Kurniawan bersama istrinya Seali Syah. (foto: istimewa).

Jakarta - Seali Syah, istri Brigjen Hendra Kurniawan, mengaku berani bersaksi bahwa suaminya hanyalah korban skenario Irjen Ferdy Sambo. Brigjen Hendra dicopot dari jabatannya sebagai Karopaminal Divisi Propam dan saat ini dimutasi ke Yanma Polri karena dianggap melakukan pelanggaran etik.

Seali Syah menyatakan tidak takut berbicara mengungkap skenario apa yang dibuat Ferdy Sambo hingga melibatkan suaminya itu.

"Aku MAU Speak up. Tapi dari pihak kuasa hukum Pak FS meminta waktu 1-2 hari untuk Pak FS sendiri yang akan menyelesaikan. Dan ini hari kedua tapi belum masih hitungah 2 x 24 jam. Jadi kita tunggu ya," tulis Seali Syah di Instagram Storynya, dikutip, Kamis, 11 Agustus 2022. Seali menjawab sindiran netizen yang membaca informasi menyoal Brigjen Hendra menghalangi pihak keluarga Brigadir J untuk membuka peti mati jenazah.

Baca jugaProfil Brigjen Hendra Kurniawan, Jenderal Polisi Keturunan Tionghoa yang Dinonaktifkan Kapolri

Di Instagram story-nya itu, Seali membantah Hendra Kurniawan mengantar jenazah Brigadir J ke Jambi. Brigjen Hendra sebelumnya juga disebut-sebut mengintimidasi keluarga Brigadir J. Lantas Seali pun menunjukkan bukti berupa foto pada 9 Juli 2022, saat Hendra sedang bermain dengan putra bungsunya.

Menurut dia, skenario Ferdy Sambo itu justru banyak membuat anggota polisi menjadi pihak terperiksa atas kasus kematian Brigadir Yosua (Brigadir J).

"#korbanskenarioFS. Jadi gimana konsepnya? Suami saya ke Jambi anter jenazah dan larang buka peti? Laaahh ini ada lagi bercanda ama anaknya :). Apalagi HOAX-nya? Suami saya adalah KORBAN dari skenario Pak FS, sama seperti banyaknya anggota lain yang diperiksa," tulisnya di atas foto bukti yang ia unggah.

Baca jugaLarang Keluarga Buka Peti Mayat Brigadir J, Kapolri Copot Brigjen Hendra Kurniawan

Foto berikutnya menunjukkan pada sepatu yang disebut milik Hendra ketika mengantar jenazah ke Jambi. Seali pun mengunggah foto Brigjen Hendra berdiri dengan sepatu lars warna hitam.

"Ohhh sepatu?? Sepatunya FULL HITAM. Gak ada garis putih :) coba dicek lagii dehhh video yang beredar. Kami #korbanskenarioFS dan banyak dari kalian yang jadi korban HOAX," tulisnya.

Seali Syah juga meminta kuasa hukum Ferdy Sambo, Arman Hanis agar tak sekadar meminta maaf kepada polisi lain yang terseret kasus pembunuhan ini. Ia pun mengunggah foto tangkap layar dari dua judul berita di media online, ihwal pengacara Sambo meminta maaf ke semua pihak yang terdampak kasus kliennya.

"Kepada Abang senior sejawat saya, abang Arman Hanis, tolonglah Bang...Jangan hanya permintaan maaf dari mulut Abang, tapi juga mintalah klarifikasi dari klien Abang. Ini bukan soal pangkat dan jabatan tapi nasib NAMA BAIK anggota polisi yang jadi KORBAN SKENARIO PAK FS," tulis Seali Syah.

Seali juga menjawab permintaan netizen yang dikirimkan di pesan pribadinya. "Bantu keadilan buat Brigadir J, setiap orang tua pasti hancur melihat anaknya terbunuh dan dengan keji dan mendapatkan fitnah yang tidak dia lakukan," tulis seorang netizen yang diunggahnya.

Seali istri Brigjen Hendra pun menjawab. "Sama Mbak. Tolong bantu keadilan buat para anggota polisi yang akhirnya harus terkena kode etik bahkan ditahan, tidak bisa berkomunikasi dengan istri dan anak karena KORBAN dari skenario yang FS buat," tulisnya menyebut inisial Ferdy Sambo. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya