Medan - Pria inisial HN (30), tega menghabisi nyawa abang kandungnya GN (38), didasari rasa iri dan cemburu terhadap korban.
"Motifnya, pelaku merasa orang tuanya lebih banyak memberi perhatian kepada abangnya. Dan HN juga tak terima GN tinggal di rumah peninggalan orang tua mereka di Pekong Apek, sedangkan HN disuruh tinggal di rumah keluarga mereka di Kuala, Kabupaten Langkat," ungkap Kasat Reskrim Polres Binjai AKP Ryan Permana dalam keterangannya diterima, Senin, 28 Maret 2022.
Kasus pembunuhan itu, katanya, terjadi di Pekong Apek (rumah ibadah Tiongha-red) di Pasar VIII, Dusun l, Desa Tandem Hilir, Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang, Sumatra Utara, pada Sabtu, 26 Maret 2022 pukul 03.00 WIB.
"Terungkapnya kasus ini berawal dari laporan masyarakat menemukan mayat GN di Pekong Apek," katanya.
Baca juga: Adik Bunuh Abang Kandungnya di Deli Serdang Sumut
Dari sekitar lokasi kejadian, lanjutnya, ditemukan sejumlah barang bukti diantaranya satu bilah parang beserta sarungnya, satu pisau lipat dan satu masker warna hitam.
"Dari hasil penyelidikan dan keterangan saksi-saksi, didapatkan identitas pelaku dan kemudian dilakukan pengejaran," ujarnya.
Tak lama, kata Ryan, didapat informasi pelaku berada di Jalan Medan-Aceh, Desa Balai Gajah Prupuk, Kecamatan Tanjung Pura, Langkat, sedang dalam upaya melarikan diri.
"Selanjutnya personel bergerak ke lokasi pelaku. Setibanya, pelaku HN sedang menerima panggilan telepon dan duduk di atas motornya. Dari hasil interogasi, HN mengakui perbuatannya dan kemudian diboyong ke markas komando," tuturnya. []