Siantar - Wali Kota Pematang Siantar Susanti Dewayani melantik tiga direksi PD Pasar Horas Jaya periode 2022-2026 pada Jumat, 16 Desember 2022.  

Ketiganya adalah Bolmen Silalahi sebagai Direktur Utama, Evra Sassky Damanik sebagai Direktur Operasional, dan Yusrizal Lubis sebagai Direktur Umum.

Sebelumnya, ketiga orang tersebut dinyatakan lulus hasil seleksi sesuai pengumuman panitia seleksi berdasarkan nomor 019/Pansel-PD.PHJ/XII/2022.

PD Pasar Horas Jaya merupakan salah satu unit perusahaan daerah milik Pemko Pematang Siantar, dibentuk pada 1 Januari 2015 sesuai Perda Kota Pematang Siantar Nomor 5 Tahun 2014 tentang Perusahaan Daerah Pasar Horas Jaya.

Pasar Horas sebelumnya dikelola Dinas Pasar sebagai bagian Satuan Kerja Perangkat Daerah atau SKPD.

Ada dua pasar tradisional dan terbilang besar yang dikelola PD Pasar Horas Jaya, yakni Pasar Horas dan Pasar Dwikora.

Bolmen Silalahi akan meneruskan jabatan Toga Sehat Sihite yang berakhir masa kerjanya terhitung sejak pelantikan pada Jumat, 16 Desember 2022.

Toga sendirian mengelola PD Pasar Horas Jaya sebagai Pelaksana Tugas Dirut. Ada tiga direksi, namun dua mengundurkan diri sebelum masa kerja berakhir.

Imran Simanjuntak sebagai Direktur Operasional dan Bambang Wahono yang sebelumnya sebagai dirut, keduanya memutuskan mundur. 

Historis Pasar Horas

Pasar Horas pernah mengalami kebakaran pada tahun 1980.

Wali Kota ketika itu MJ Sihotang (1979-1984) membangun kembali pasar yang sudah habis terbakar.

Dalam masa pembangunan ulang, para pedagang direlokasi ke Pasar Dwikora, Parluasan yang pada masa itu disebut Pajak Baru. 

Pasar Horas dikelola Dinas Pasar dengan kepala dinas pertama Abdul Muin.

Kebakaran kembali melanda pasar ini Oktober 2004, persisnya di gedung III yang berada di Jalan Merdeka.

Baca juga: Erick Thohir Harus Copot Dirut PTPN III Lantaran Merusak Tatanan Sosial di Siantar

Kala itu wali kota adalah Marim Purba dan Kadis Pasar Sahala Situmeang.

Pasar Horas sempat dialihkan dikelola pihak Kecamatan Siantar Barat pada April 2009. Dua tahun kemudian, diserahkan kembali ke Dinas Pasar.

Lalu sejak 1 Januari 2015 dikelola oleh PD Pasar Horas Jaya, sebuah perusahaan daerah bentukan Wali Kota Hulman Sitorus.

Profil Direksi

Bolmen Silalahi

Bolmen Silalahi sebagai Direktur Utama PD Pasar Horas Jaya, bukan sosok asing di Kota Pematang Siantar.

Pria kelahiran 20 Oktober 1971 itu adalah adik kandung dari Asner Silalahi, Wali Kota Pematang Siantar Terpilih hasil Pilkada 2020.

Yusrizal Lubis, Bolmen Silalahi, Susanti Dewayani, dan Evra Sassky Damanik. (Foto: Ist)

Asner berpasangan dengan Susanti Dewayani memenangkan Pilkada 2020 melawan Kotak Kosong. Asner keburu meninggal dunia pada 14 Januari 2021 sebelum dilantik.

Susanti kemudian naik menjadi Wali Kota Pematang Siantar pada 22 Agustus 2022. Sempat menjabat sebagai Plt Wali Kota sejak 22 Februari 2022.

Baca juga: ASN Berprestasi di Siantar Dinonjobkan Wali Kota Susanti Dewayani

Bolmen dikenal sangat aktif mendukung Asner dan Susanti selama Pilkada 2020. 

Bolmen kini mengurusi pasar di Kota Pematang Siantar. Dia merupakan alumni INSTIPER Yogyakarta, lulus tahun 1996.

INSTIPER Yogyakarta merupakan perguruan tinggi pertanian yang berorientasi pada pengembangan perkebunan.

Dilihat dari laman Facebooknya, Bolmen pernah bekerja di tiga perusahaan farmasi, yakni PT Menarini Indonesia sejak 1 Desember 2010 - 2019.

PT Novell Pharmaceutical sejak Agustus 2002 - September 2010, dan PT Otsuka Indonesia sejak Desember 1997 - Agustus 2002.

Bolmen punya akar di Kota Pematang Siantar, lulusan SMP Negeri 5 dan SMA Negeri 3 Kota Pematang Siantar, Sumatra Utara.

Punya dua anak dari istri bernama Sela Sitorus. Bolmen menikahi boru Sitorus pada 24 Desember 2004.

Evra Sassky Damanik

Evra Sassky Damanik menjabat sebagai Direktur Operasional. Sebelumnya pernah salah seorang Direksi PD Pembangunan Aneka Usaha atau PD PAUS sejak 2018-2022.

PD PAUS bersamaan pembentukannya dengan PD Pasar Horas Jaya. Perusahaan daerah ini banyak dibelit masalah, terutama soal keuangan. 

Dana penyertaan modal dari Pemko Pematang Siantar yang mengucur tiap tahun dalam jumlah besar, tak mampu membuat perusahaan itu sehat apalagi memberi reward terhadap pemko.

Bahkan dirutnya, Herowhin Sinaga bermasalah secara hukum akibat kasus korupsi.

Evra juga merupakan sosok tak asing di Kota Pematang Siantar dan Kabupaten Simalungun. Evra adalah putra dari Bupati Simalungun 2005-2010, Zulkarnain Damanik.

Evra pernah menjadi Calon Wakil Wali Kota Pematang Siantar pada Pilkada 2010-2015 berpasangan dengan Mahrum Sipayung.

Dia juga pernah mencoba peruntungan maju sebagai Calon Bupati Simalungun 2015 dari jalur perseorangan bersama dengan Sugito. Dua pilkada yang diikuti Evra mengalami kekalahan.

Yusrizal Lubis

Yusrizal Lubis sebagai Direktur Umum, merupakan orang lama di PD Pasar Horas Jaya.

Dia sebelumnya pernah menjabat sebagai bendahara dan Kabag Humas sebagai jabatan terakhir sebelum dilantik sebagai direksi. []