Jakarta - Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta, siap menggelar keriaan Jakarta Indie Sound Clash 2024, sebagai wadah bagi musisi untuk unjuk karya dan berkompetisi serta memenuhi kebutuhan dan kepuasan bagi para penggemar musik indie.
Lewat keterangan tertulisnya, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta, Andhika Permata mengatakan bahwa Pemprov DKI Jakarta menyadari, untuk menumbuhkan industri musik besar diperlukan upaya sinergi yang kuat antara pemerintah, media, musisi dan masyarakat.
Kompetisi ini, kata dia, terbuka untuk umum. Pendaftaran dilakukan pada tanggal 21 s.d 31 Oktober 2024. Selanjutnya peserta akan dikurasi menjadi 10 finalis yang akan mengikuti live audition dan coaching clinic dari para mentor.
Radio menjadi salah satu media yang membesarkan karya para musisi indie sehingga popular dan diterima di telinga masyarakat seperti sekarang, maka dari itu Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta berkolaborasi dengan Radio 98.7 GenFM dalam proses kurasi dan penjurian finalis.
Pemenang akan ditentukan setelah mereka melakukan performance terakhir di Final Day pada tanggal 8 November 2024 di M Bloc Live House.
Acara ini dihadiri oleh dua musisi ternama yaitu Endah N Rhesa dan The Upstairs, meskipun berbeda genre, kedua musisi ini merepresentasi musisi indie yang karyanya tidak bisa dipandang sebelah mata.
"Kegiatan ini akan terus menjadi latar depan bagi semua untuk mengenal, menikmati, dan mengapresiasi karya musik indie. Dengan harapan musik indie dapat terus tumbuh berkembang mewarnai industri musik di Jakarta," ucap Andhika Permata, dikutip Opsi pada Kamis, 31 Oktober 2024.
Ilustrasi kegiatan Jakarta Indie Sound Clash 2024. (Foto: Istimewa)
Kebebasan berekspresi dalam lirik yang merepresentasi realitas sosial di masyarakat, menjadi nyawa dari karya musik indie. Dari tahun ke tahun atmosfer musik Indie semakin memenuhi warna industri musik di Indonesia.
Lirik-lirik yang selaras dengan keseharian, membuat musik indie cepat diterima oleh para penikmat musik. Bukan sebuah proses yang singkat, puluhan tahun musisi Indie memperkenalkan karya orisinil mereka di Indonesia ditengah gempuran berbagai genre musik dari luar negeri yang mendominasi.
Komunitas-komunitas indie mulai tumbuh di kota-kota besar, berkarya secara mandiri, mulai dari produksi sampai promosi.
Tidak sedikit label musik besar merekrut para musisi indie yang sudah sukses terlebih dahulu meraih kepopuleran di hati masyarakat, mereka konsisten berkarya bebas tidak terikat, bergerak secara organik dengan memberikan manfaat pembelajaran bagi masyarakat lewat lirik-lirik yang mereka ciptakan.
Di sisi lain, musik menjadi sub sektor strategis dalam perkembangan ekonomi kreatif di Jakarta. Jakarta sebagai kota besar dengan heterogenitas minat masyarakat terhadap berbagai genre musik, menjadi tempat yang tepat bagi perkembangan industri musik.
Gelaran event musik mulai aktif kembali untuk memenuhi permintaan masyarakat akan hiburan sehingga berdampak pada perputaran roda perekonomian, memberikan manfaat positif bagi keberlangsungan dan dukungan bagi perkembangan karya para musisi.
Baca juga: Unit Rock Besutan Maxime Bouttier, Dear9three Rilis Single Bright Side of the Moon
Baca juga: Bima Wirayudha, Drumer Indonesia Berkarier di Amerika Serikat Bersama Unit Rock HeadFirst
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberikan apresiasi setinggi-tingginya terhadap pelaku ekonomi kreatif subsektor musik termasuk musisi indie yang menjadi salah satu penggerak dalam peningkatan ekonomi kreatif di Jakarta dan berharap melalui event Jakarta Indie Sound Clash 2024 ini para musisi indie dapat menciptakan kreativitas dan mengekspresikan karya secara optimal sehingga menjadi potensi unggulan dalam industri kreatif musik. []